Bag. Kesembilan:
Ukuran prepuce sangat bervariasi dari satu wanita dengan lainnya. Ukuran ini tidak selalu didasarkan pada ukuran clitoris. Clitoris yang kurus pendek bisa memiliki prepuce yang panjang berdaging dan clitoris yang tebal panjang biasa memiliki prepuce yang tipis pendek. Ini dipercaya bahwa kebanyakan wanita bisa menarik kembali prepuce mereka cukup jauh untuk membeberkan semua atau sebagian dari kelenjar clitoral mereka. Beberapa wanita memiliki prepuce yang sangat panjang dan atau memiliki sebuah pembukaan yang sempit dimana kelenjar clitoral mereka selalu tersembunyi. Persentase kecil dari wanita telah melaporkan bahwa prepuce yang tebal panjang telah mencengah dan merusak kemampuan mereka untuk mengalami orgasme, sehingga prepuce yang telah dipotong dengan cara pembedahan atau dihilangkan dari bagian prepuce yang menutupi kelenjar disebut sirkumsisi. Ini jarang diperlukan seperti tidak terdapatnya penjelasan untuk memperlihatkan ukuran dari prepuse wanita yang menentukan kemampuan untuk mengalami orgasme. Hal ini lebih dari sebuah prosedur kosmetik bahwa bisa mempunyai manfaat secara psikologi bagi beberapa wanita.
Kelenjar clitoris dibentuk secara keseluruhan dari jaringan erectil yang lembut yang disebut corpus spongium. Ini merupakan tipe jaringan yang sama dengan yang dimiliki kelenjar penis. Saat seorang wanita mengalami gairah seksual, kelenjarnya terisi penuh dengan darah dan menjadi sedikit lebih besar, dan biasanya lebih sensitif. Ini masih tetap lembut untuk disentuh bahkan selama bergairah, tidak seperti bagian dari clitoris. Permukaan dari kelenjar yang tidak dilindungi oleh jaringan kulit biasa, yang ada lebih seperti membran selaput lendir yang ada diantara prepuse. Kelenjar menghasilkan minyak sedikit sekali pada permukaan kelenjar, kurang lebih beberapa daerah diantaranya. Minyak yang dihasilkan oleh kelenjar tampak bersinar dan mengizinkan prepuce untuk bergerak luwes tanpa ada kesulitan melewati permukaan kelenjar. Jika kelenjar kering mengalami kornifikasi, menjadi tumpul dan kasar penampakannya, sama seperti penis yang disunat.
Ukuran diameter rata-rata dari kelenjar yang tidak ereksi yaitu sekitar 4-5 mm (0,15-0,2 inci, sedikit kurang dari seperempat inci), tetapi rangenya diameternya dari 1-15 mm (0,04-0,6 inci lebih sedikit dari setengah inci).
Kelenjar clitoris mempunyai jumlah syaraf akhir sebanyak dengan yang dipunyai kelenjar penis, hanya terdapat dalam area yang jauh lebih kecil. Ini menyebabkan clitoris menjadi sangat sensitif. Ukuran dari sebuah clitoris tidak menjelaskan seberapa sensitif dia, seperti jumlah syaraf akhir yang menurut laporan selalu sama tanpa memperhatikan ukuran. Banyak wanita menemukan stimulasi langsung clitoris akan menyakitkan. Terdapat sejumlah kecil wanita yang tidak bisa toleransi berbagai bentuk stimulasi clitoral mereka mengalami sakit yang hebat tidak menyenangkan saat akan disentuh, bahkan secara langsung. Prepuce memberikan perlindungan kelenjar dari stimulasi secara langsung, dan minyak secara alami muncul mengurangi friksi diantaranya. Ini kemungkinan mengapa wanita pada umumnya mastrubasi dengan cara mengusap prepuce lebih baik daripada mengelus kelenjar clitoris. Sementara clitoris biasanya sangat sensitif, beberapa wanita melaporkan clitoris mereka tidak sensitif untuk stimulasi. Penyebab dari hal ini tidak diketahui, tetapi ini mungkin hasil tidak bersatunya tubuh, penyakit atau keadaan sakit yang menyerang susunan syaraf, atau kurang penggunaan. Sensitivitas dari organ sensori beragam dari satu orang dengan orang yang lain, clitoris tidak ada perbedaan.
Tubuh dan crura (crus singular) dari clitoris dibangun dari dua struktur yang berbentuk seperti silinder tersusun dari jaringan erectile disebut corpora cavernosa. Jaringan erectile ini jaringan fibrin yang padat. Tubuh adalah bagian dari clitoris yang mengantung kearah bawah dari tulang pinggang, sampai dimana kelenjar ditempatkan. Dalam tubuh clitoris, dau badan cavernous digabung antara satu dengan lainnya sepanjang sisi bersama mereka dan jaringan sekitarnya membuat nampak seperti jika hanya terdapat satu struktur erectile. Pada titik tersebut dimana tubuh tersebut bertemu dengan tulang pinggang, dus silinder terpisah dan menyesuaikan diri dengan bentuk dari tulang panggul, membentuk sebuah “V” terbalik.
Ukuran dari tubuh clitoris bermacam-macam dari 0 sampai sekitar 2 inci. Ukuran rata-rata tubuh clitoris sekitar tiga perempat inci, membuat tubuh rata-rata dan glans panjang satu inci. Ini merupakan bagian dari clitoris yang akan dapat anda sentuh dan rasa dengan jari-jari anda, dibawah prepuce. Crus masing-masing panjangnya sekitar 3 inci membuat clitoris rata-rata panjang 4 inci, sedikit lebih besar dari pada perkiraan kebanyakan orang-orang.
Erectile alami dari tubuh clitoris yang seharusnya, clitoris mampu untuk menonjol keluar dari tubuh, menjadi tegak, ketika darah berkumpul didalam nya selama gairah seksual. Otot-otot licin dalam corpora cavernosa rileks selama gairah seksual membiarkan darah untuk berkumpul dalam ruangan-ruangannya sebagai hasil dari stimulasi secara kimia oleh nitric oxide. Tingkatan dimana clitoris menonjol keluar tergantung pada ukuran clitoris, dan pada keelastisan dari jaringan penghubung, chordee, yang secara normal menjaga clitoris tetap menunjuk ke bawah. Saat clitoris menjadi engorged dengan darah, ini terasa nyaman untuk sentuhan. Jika anda memegang dengan ringan bagian clitoris ketika wanita menjadi bangkit secara seksual, anda kemungkinan akan merasakan clitorisnya menjadi hangat dan tegak. Bagi beberapa wanita dengan clitoris kecil, satu-satu cara untuk menempatkan tubuh dari clitoris dalam prepuce adalah dengan cara merasakannya menjadi tegak kaku sementara jaringan disekitarnya tetap lembut. Seorang wanita mungkin menjadi sangat sadar akan perubahan ini dalam clitorisnya, dan merasa seperti jika dia mempunyai “kesulitan” disebabkan karena intensitasnya.
Sebelumnya bagi wanita mengalami orgasme sebuah peningkatan sejumlah darah berkumpul dalam tubuh clitoris menghasilkan sebuah ereksi yang lebih kuat, yang menyebabkan kelenjar bergerak ke atas menuju ke tulang pinggang. Hal ini memberikan kesan bahwa kelenjar tertarik kearah atas dibawah prepuce ketika sebenarnya hanya tegak lurus sebagai hasil dari bertambahnya darah yang terjebak didalamnya. Beberapa hal dengan tidak benar mengatakan ini merupakan mekanisme perlindungan secara halus kelenjar yang sensitif mengatakan clitoris menarik kembali untuk melindungi dirinya dari stimulasi secara langsung yang bisa saja menyakitkan sebelum orgasme. Penis mengalami peningkatan kelakuan yang sama sebelum orgasme dan tidak ada cara melindungi kelenjar penis, hal ini kemungkinan memastikan penis mempunyai panjang yang penuh sehingga ejakulasi dapat disetor sedekat mungkin dengan leher rahim. Wanita melaporkan gelombang pengalaman dari pancaran kesenangan sebelah luar dari clitoris mereka selama orgasme mungkin merasakan darah yang terkumpul dengan cepat mengalir keluar dari clitoris bersama dengan kontraksi orgasme.
Tonjolan Clitoris adalah dua badan erectile yang melekat ke badan clitoris dan terletak dibawah labia minora. Mereka disebut “bulbus vestibule” ditunjukkan dalam ilustrasi diatas. Panjang bulbs bervariasi dari 3-7 cm (1,2-2,75 inci) pada satu penelitian. Bulbs dari clitoris dapat disamakan singular bulbus penis pada pria. Mereka dibentuk dari jaringan erectile yang sama dengan kelenjar clitoris, corpus spongiosum. Struktur-struktur ini diisi dengan darah selama gerakan seksual, tetapi sayangnya ini muncul yang tidak seorang pun mengetahuinya untuk menyakinkan fungsinya yang tepat selama seks dan orgasme. Karena erectile alaminya dan lokasi yang dekat dengan vagina, bisa menetapkan introitus vaginal dalam persiapan untuk hubungan seksual. Seorang wanita bisa juga menyadari kekurangan dan kepadatannya selama seks.
Vestibule Vestibule adalah daerah berbentuk segitiga dibawah dari clitoris dan diatas introitus vaginal. Labia minora membentuk sisi-sisi dari segitiga ini. Urethral meatus terletak didalam area dari vulva ini
Urethral Meatus membuka menuju urethra, saluran dimana urine, ejakulasi wanita, dan cairan dari kelenjar paraurethral keluar tubuh. Ukuran dan bentuk dari pembukaan urethral sangat bervariasi dari satu wanita dengan wanita lainnya. Ini tidak mungkin sebesar dan sejelas seperti diperlihatkan dari atas, saluran ini kadang-kadang lebih besar dari biasanya. Urethral meatus bisa sangat sensitive untuk stimulasi seksual, sangat sensitif dalam kenyataan bahwa seorang wanita bisa salah membuka urethralnya bagi clitoris mereka, jika dia tidak memeriksa vulva mereka dengan cara yang tidak dapat dilihat, semata-mata mengikuti kesensitifan. Beberapa wanita mastrubasi dengan mengusap urethral meatus dan dengan memasukkan benda-benda kedalam urethral. Stimulasi urethra, saluran dinding vagina, bisa menghasilkan ejakulasi wanita dan mengeluarkan cairan dari kelenjar paraurethral.
Vaginal Introitus membentuk mulut vagina. Tidak benar mengatakan bahwa “pembukaan vagina” disebabkan jika terdapatnya sesuatu yang dimasukkan ke dalam vagina, saluran vagina tertutup. Satu masalah dengan beberapa ilustrasi pada halaman ini, dan dalam buku-buku anatomi pada umumnya adalah bahwa pembukaan vagina selalu terlihat seperti daerah yang gelap, dalam pengaruh indikasi ruang kosong yang gelap semacam goa. Dinding vagina dalam keadaan normal berhubungan antara satu dengan yang lainnya, vagina adalah ruang yang berpotensi, bukan sebuah pembukaan seperti yang biasa diperlihatkan dan digambarkan. Seperti pernyataan ilustrasi-ilustrasi dan diskusi-diskusi diatas, kelihatannya tergantung pada beberapa faktor.
Selama tahap-tahap awal dari perkembangan janin tidak ada pembukaan kedalam vagina dari luar tubuh. Jaringan membrane tipis menyembunyikan kanal vagina disebut Selaput dara. Biasanya pada beberapa titik selama perkembangan janin jaringan ini dibagi-bagi, menampakkan vagina untuk dunia luar. Ketika pembukaan terbentuk, beberapa atau kebanyakan dari jaringan tersembunyi menjadi membekas. Jaringan yang masih menyembunyikan pembukaan vagina setelah kelahiran adalah apa yang biasa kami maksud dengan selaput dara. Pembukaan menuju kedalam vagina terdiri dari banyak bentuk
Ukuran prepuce sangat bervariasi dari satu wanita dengan lainnya. Ukuran ini tidak selalu didasarkan pada ukuran clitoris. Clitoris yang kurus pendek bisa memiliki prepuce yang panjang berdaging dan clitoris yang tebal panjang biasa memiliki prepuce yang tipis pendek. Ini dipercaya bahwa kebanyakan wanita bisa menarik kembali prepuce mereka cukup jauh untuk membeberkan semua atau sebagian dari kelenjar clitoral mereka. Beberapa wanita memiliki prepuce yang sangat panjang dan atau memiliki sebuah pembukaan yang sempit dimana kelenjar clitoral mereka selalu tersembunyi. Persentase kecil dari wanita telah melaporkan bahwa prepuce yang tebal panjang telah mencengah dan merusak kemampuan mereka untuk mengalami orgasme, sehingga prepuce yang telah dipotong dengan cara pembedahan atau dihilangkan dari bagian prepuce yang menutupi kelenjar disebut sirkumsisi. Ini jarang diperlukan seperti tidak terdapatnya penjelasan untuk memperlihatkan ukuran dari prepuse wanita yang menentukan kemampuan untuk mengalami orgasme. Hal ini lebih dari sebuah prosedur kosmetik bahwa bisa mempunyai manfaat secara psikologi bagi beberapa wanita.
Kelenjar clitoris dibentuk secara keseluruhan dari jaringan erectil yang lembut yang disebut corpus spongium. Ini merupakan tipe jaringan yang sama dengan yang dimiliki kelenjar penis. Saat seorang wanita mengalami gairah seksual, kelenjarnya terisi penuh dengan darah dan menjadi sedikit lebih besar, dan biasanya lebih sensitif. Ini masih tetap lembut untuk disentuh bahkan selama bergairah, tidak seperti bagian dari clitoris. Permukaan dari kelenjar yang tidak dilindungi oleh jaringan kulit biasa, yang ada lebih seperti membran selaput lendir yang ada diantara prepuse. Kelenjar menghasilkan minyak sedikit sekali pada permukaan kelenjar, kurang lebih beberapa daerah diantaranya. Minyak yang dihasilkan oleh kelenjar tampak bersinar dan mengizinkan prepuce untuk bergerak luwes tanpa ada kesulitan melewati permukaan kelenjar. Jika kelenjar kering mengalami kornifikasi, menjadi tumpul dan kasar penampakannya, sama seperti penis yang disunat.
Ukuran diameter rata-rata dari kelenjar yang tidak ereksi yaitu sekitar 4-5 mm (0,15-0,2 inci, sedikit kurang dari seperempat inci), tetapi rangenya diameternya dari 1-15 mm (0,04-0,6 inci lebih sedikit dari setengah inci).
Kelenjar clitoris mempunyai jumlah syaraf akhir sebanyak dengan yang dipunyai kelenjar penis, hanya terdapat dalam area yang jauh lebih kecil. Ini menyebabkan clitoris menjadi sangat sensitif. Ukuran dari sebuah clitoris tidak menjelaskan seberapa sensitif dia, seperti jumlah syaraf akhir yang menurut laporan selalu sama tanpa memperhatikan ukuran. Banyak wanita menemukan stimulasi langsung clitoris akan menyakitkan. Terdapat sejumlah kecil wanita yang tidak bisa toleransi berbagai bentuk stimulasi clitoral mereka mengalami sakit yang hebat tidak menyenangkan saat akan disentuh, bahkan secara langsung. Prepuce memberikan perlindungan kelenjar dari stimulasi secara langsung, dan minyak secara alami muncul mengurangi friksi diantaranya. Ini kemungkinan mengapa wanita pada umumnya mastrubasi dengan cara mengusap prepuce lebih baik daripada mengelus kelenjar clitoris. Sementara clitoris biasanya sangat sensitif, beberapa wanita melaporkan clitoris mereka tidak sensitif untuk stimulasi. Penyebab dari hal ini tidak diketahui, tetapi ini mungkin hasil tidak bersatunya tubuh, penyakit atau keadaan sakit yang menyerang susunan syaraf, atau kurang penggunaan. Sensitivitas dari organ sensori beragam dari satu orang dengan orang yang lain, clitoris tidak ada perbedaan.
Tubuh dan crura (crus singular) dari clitoris dibangun dari dua struktur yang berbentuk seperti silinder tersusun dari jaringan erectile disebut corpora cavernosa. Jaringan erectile ini jaringan fibrin yang padat. Tubuh adalah bagian dari clitoris yang mengantung kearah bawah dari tulang pinggang, sampai dimana kelenjar ditempatkan. Dalam tubuh clitoris, dau badan cavernous digabung antara satu dengan lainnya sepanjang sisi bersama mereka dan jaringan sekitarnya membuat nampak seperti jika hanya terdapat satu struktur erectile. Pada titik tersebut dimana tubuh tersebut bertemu dengan tulang pinggang, dus silinder terpisah dan menyesuaikan diri dengan bentuk dari tulang panggul, membentuk sebuah “V” terbalik.
Ukuran dari tubuh clitoris bermacam-macam dari 0 sampai sekitar 2 inci. Ukuran rata-rata tubuh clitoris sekitar tiga perempat inci, membuat tubuh rata-rata dan glans panjang satu inci. Ini merupakan bagian dari clitoris yang akan dapat anda sentuh dan rasa dengan jari-jari anda, dibawah prepuce. Crus masing-masing panjangnya sekitar 3 inci membuat clitoris rata-rata panjang 4 inci, sedikit lebih besar dari pada perkiraan kebanyakan orang-orang.
Erectile alami dari tubuh clitoris yang seharusnya, clitoris mampu untuk menonjol keluar dari tubuh, menjadi tegak, ketika darah berkumpul didalam nya selama gairah seksual. Otot-otot licin dalam corpora cavernosa rileks selama gairah seksual membiarkan darah untuk berkumpul dalam ruangan-ruangannya sebagai hasil dari stimulasi secara kimia oleh nitric oxide. Tingkatan dimana clitoris menonjol keluar tergantung pada ukuran clitoris, dan pada keelastisan dari jaringan penghubung, chordee, yang secara normal menjaga clitoris tetap menunjuk ke bawah. Saat clitoris menjadi engorged dengan darah, ini terasa nyaman untuk sentuhan. Jika anda memegang dengan ringan bagian clitoris ketika wanita menjadi bangkit secara seksual, anda kemungkinan akan merasakan clitorisnya menjadi hangat dan tegak. Bagi beberapa wanita dengan clitoris kecil, satu-satu cara untuk menempatkan tubuh dari clitoris dalam prepuce adalah dengan cara merasakannya menjadi tegak kaku sementara jaringan disekitarnya tetap lembut. Seorang wanita mungkin menjadi sangat sadar akan perubahan ini dalam clitorisnya, dan merasa seperti jika dia mempunyai “kesulitan” disebabkan karena intensitasnya.
Sebelumnya bagi wanita mengalami orgasme sebuah peningkatan sejumlah darah berkumpul dalam tubuh clitoris menghasilkan sebuah ereksi yang lebih kuat, yang menyebabkan kelenjar bergerak ke atas menuju ke tulang pinggang. Hal ini memberikan kesan bahwa kelenjar tertarik kearah atas dibawah prepuce ketika sebenarnya hanya tegak lurus sebagai hasil dari bertambahnya darah yang terjebak didalamnya. Beberapa hal dengan tidak benar mengatakan ini merupakan mekanisme perlindungan secara halus kelenjar yang sensitif mengatakan clitoris menarik kembali untuk melindungi dirinya dari stimulasi secara langsung yang bisa saja menyakitkan sebelum orgasme. Penis mengalami peningkatan kelakuan yang sama sebelum orgasme dan tidak ada cara melindungi kelenjar penis, hal ini kemungkinan memastikan penis mempunyai panjang yang penuh sehingga ejakulasi dapat disetor sedekat mungkin dengan leher rahim. Wanita melaporkan gelombang pengalaman dari pancaran kesenangan sebelah luar dari clitoris mereka selama orgasme mungkin merasakan darah yang terkumpul dengan cepat mengalir keluar dari clitoris bersama dengan kontraksi orgasme.
Tonjolan Clitoris adalah dua badan erectile yang melekat ke badan clitoris dan terletak dibawah labia minora. Mereka disebut “bulbus vestibule” ditunjukkan dalam ilustrasi diatas. Panjang bulbs bervariasi dari 3-7 cm (1,2-2,75 inci) pada satu penelitian. Bulbs dari clitoris dapat disamakan singular bulbus penis pada pria. Mereka dibentuk dari jaringan erectile yang sama dengan kelenjar clitoris, corpus spongiosum. Struktur-struktur ini diisi dengan darah selama gerakan seksual, tetapi sayangnya ini muncul yang tidak seorang pun mengetahuinya untuk menyakinkan fungsinya yang tepat selama seks dan orgasme. Karena erectile alaminya dan lokasi yang dekat dengan vagina, bisa menetapkan introitus vaginal dalam persiapan untuk hubungan seksual. Seorang wanita bisa juga menyadari kekurangan dan kepadatannya selama seks.
Vestibule Vestibule adalah daerah berbentuk segitiga dibawah dari clitoris dan diatas introitus vaginal. Labia minora membentuk sisi-sisi dari segitiga ini. Urethral meatus terletak didalam area dari vulva ini
Urethral Meatus membuka menuju urethra, saluran dimana urine, ejakulasi wanita, dan cairan dari kelenjar paraurethral keluar tubuh. Ukuran dan bentuk dari pembukaan urethral sangat bervariasi dari satu wanita dengan wanita lainnya. Ini tidak mungkin sebesar dan sejelas seperti diperlihatkan dari atas, saluran ini kadang-kadang lebih besar dari biasanya. Urethral meatus bisa sangat sensitive untuk stimulasi seksual, sangat sensitif dalam kenyataan bahwa seorang wanita bisa salah membuka urethralnya bagi clitoris mereka, jika dia tidak memeriksa vulva mereka dengan cara yang tidak dapat dilihat, semata-mata mengikuti kesensitifan. Beberapa wanita mastrubasi dengan mengusap urethral meatus dan dengan memasukkan benda-benda kedalam urethral. Stimulasi urethra, saluran dinding vagina, bisa menghasilkan ejakulasi wanita dan mengeluarkan cairan dari kelenjar paraurethral.
Vaginal Introitus membentuk mulut vagina. Tidak benar mengatakan bahwa “pembukaan vagina” disebabkan jika terdapatnya sesuatu yang dimasukkan ke dalam vagina, saluran vagina tertutup. Satu masalah dengan beberapa ilustrasi pada halaman ini, dan dalam buku-buku anatomi pada umumnya adalah bahwa pembukaan vagina selalu terlihat seperti daerah yang gelap, dalam pengaruh indikasi ruang kosong yang gelap semacam goa. Dinding vagina dalam keadaan normal berhubungan antara satu dengan yang lainnya, vagina adalah ruang yang berpotensi, bukan sebuah pembukaan seperti yang biasa diperlihatkan dan digambarkan. Seperti pernyataan ilustrasi-ilustrasi dan diskusi-diskusi diatas, kelihatannya tergantung pada beberapa faktor.
Selama tahap-tahap awal dari perkembangan janin tidak ada pembukaan kedalam vagina dari luar tubuh. Jaringan membrane tipis menyembunyikan kanal vagina disebut Selaput dara. Biasanya pada beberapa titik selama perkembangan janin jaringan ini dibagi-bagi, menampakkan vagina untuk dunia luar. Ketika pembukaan terbentuk, beberapa atau kebanyakan dari jaringan tersembunyi menjadi membekas. Jaringan yang masih menyembunyikan pembukaan vagina setelah kelahiran adalah apa yang biasa kami maksud dengan selaput dara. Pembukaan menuju kedalam vagina terdiri dari banyak bentuk
1 komentar:
Dr Itua cures my HIV, I have been an ARV Consumption for 10 years. I have been in pain until I came across Dr Itua on a blog site. I emailed him about my details of my HIV and my location I explained everything to him and he told me that there is nothing to be scared of that he will cure me, he gave me guarantee, He asks me to pay for items fees so when I'm cured I will show gratitude I did and giving testimony of his healing herbs is what I'm going to do for the rest of you out there having HIV and other disease can see the good work of Dr Itua. I received his herbal medicine through EMS Courier service who delivered to my post office within 5 working days. Dr Itua is an honest man and I appreciate him for his good work. My GrandMa called him to appreciate him and the rest of my friends did too, Is a joy to me that I'm free of taking Pills and having that fat belle is a nightmare.you will understand what I'm talking about if you have the same problem I was having then not now though. I'm free and healthy Big Thanks To Dr Itua Herbal Center. I have his calendar too that he recently sent me, He Cures all kind disease Like, Cancer,Weak Erection, Wart Remover,Hpv, Herpes,Alzheimer’s disease,Bechet’s disease,Crohn’s disease,Cushing’s disease, Heart failure, Multiple Sclerosis, Hypertension,Fibromyalgia,Hiv, Hepatitis B, Liver/Kidney Inflammatory, Epilepsy,Blood Cancer, Prostate Cancer, Colo-Rectal Cancer, Brain Cancer, Lung Cancer, Infertility,Parkinson's disease, Lung Cancer, Breast Cancer, Cataracts,Macular degeneration,Cardiovascular disease,Lung disease, Enlarged prostate, Alzheimer's disease, Dementia. Fibroid,Diabetes,Dercum,Copd ,and also Bring back Ex Lover Back. Here his Contact .drituaherbalcenter@gmail.com Or visit his website www.drituaherbalcenter.com
Posting Komentar